IHWAL PENDIDIKAN DAN PERMASALAHANNYA
 |
|
Kumpulan
Literasi
|
Salah satu faktor rendahnya kualitas pendidikan di Indonesia selain karena kurang memadainya sarana fisik pendidikan yaitu karena rendahnya pula kualitas pendidik. Kualitas pendidik dapat dilihat dari pengalamannya, yaitu dari cara mereka mengimplementasikan kurikulum dalam melaksanakan kegiatan pembelajaran. Majid (2013:4) mengungkapkan, “Tidak jarang kegagalan implementasi kurikulum disebabkan oleh kurangnya pengetahuan, keterampilan, dan kemampuan guru dalam memahami tugas-tugas yang harus dilaksanakannya.”
Berdasarkan pemaparan tersebut, pendidik atau guru merupakan jasa professional yang dibutuhkan dalam sepanjang kehidupan. Oleh karena itu, standar guru professional merupakan kebutuhan mendasar bagi generasi bangsa yang tidak bisa ditawar dan digantikan oleh siapa saja.
Ihwal Pendidik dan Sarana Fisik Pendidikan
Kualitas tenaga pendidik dan kualitas sarana fisik pendidikan merupakan penunjang bagi keberhasilan pendidikan. Pendidik atau guru sebagai fasilitator dalam memberikan ilmu pengetahuan kepada anak didik dituntut untuk penuh tanggungjawab, disiplin, kreatif, inovatif, sehingga mampu menarik minat belajar siswa agar siswa tersebut berhasil mencapai standar kompetensi materi ajar. “Kompetensi pendidik ditunjukkan dengan kebenaran tindakan baik dipandang dari sudut ilmu pengetahuan, teknologi, dan etika. Dalam arti, tindakan itu benar ditinjau dari sudut ilmu pengetahuan, efisien, efektif, dan memiliki daya tarik dilihat dari sudut pandang teknologi, dan baik ditinjau dari sudut etika.” (Muhaimin, 2003:151). Dengan demikian, kompetensi guru yang dimiliki oleh setiap guru menunjukkan kualitas guru dalam mengajar. Oleh karena itu, pendidik dan calon pendidik harus mampu menguasai kompetensi guru dalam rangka mengimplementasikan kurikulum pada saat pembelajaran. Tenaga pendidik yang handal dan professional mampu mengembangkan potensi siswa sehingga prestasi siswa meningkat.
Berkaitan dengan hal tersebut, pencapaian kompetensi pendidik dan keberhasilan dunia pendidikan tidak terlepas dari fasilitas fisik pendidikan. Sementara, di Indonesia masih banyak sekolah dan perguruan tinggi terutama di daerah perdesaan yang memiliki fasilitas fisik pendidikan yang kurang memadai. Misal, gedung sekolah dan perpustakaan yang rusak, kurangnya buku pelajaran, labolatorium tidak standar dan pemakaian internet yang kurang memadai dapat menjadi faktor merendahnya kualitas penddikan. Pemertintah dalam hal ini harus lebih memerhatikan fasilitas fisik pendidikan dengan menyamaratakan fasilitas fisik pendidikan di daerah perdesaan dengan di daerah perkotaan. Hal tersebut sebagai suatu upaya meningkatkan dan memperbaiki mutu pendidikan serta solusi untuk mengatasi permasalahan pendidikan di Indonesia. Kualitas pendidik yang baik dan sarana fisik pendidikan yang memadai, akan dapat menarik minat belajar siswa, pembelajaran lebih menantang dan menyenangkan, proses kegiatan pelaksanaan pembelajaran berjalan secara optimal sehingga siswa memiliki karakter yang baik dan dapat mencapai kompetensi dasar meteri ajar dengan maksimal.
Daftar
Pustaka
Majid, Abdul. 2013. Perencanaan Pembelajaran Mengembangkan Standar Kompetensi Guru. Bandung:
PT. Remaja Rosdakarya
Muhaimin. 2004. Paradigma Pendidikan Islam. Bandung: Remaja Rosdakarya
________.2015. Kualitas
Pendidikan Indonesia. Diakses pada tanggal 17 Mei 2017. Tersedia di geotimes.co.id
Terima kasih telah mengunjungi dan membaca di situs
web kumpulan literasi. Semoga tulisan ini bermanfaat bagi para pembaca !
Menjadi guru sekarang berat y sama administrasi guru dan mendidik peserta didiknya
BalasHapus